Jaksa Agung terpilih, Basrief Arief, sudah cukup malang melintang di jajaran Kejaksaan Agung. Selama 36 tahun, Basrief mengabdi pada korps Adhyaksa terhitung sejak tahun 1971 hingga ia pensiun pada 20 Maret 2007.
Terakhir, Basrief merupakan pejabat eselon satu dengan pangkat pembina utama/jaksa utama dan bergolongan IV/e saat menjabat wakil jaksa agung tahun 2005. Sebelumnya, ia juga menjabat jaksa agung muda intelijen (2001) dan kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta (2000).
Basrief yang mendapatkan gelar sarjana hukumnya pada jurusan Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Andalas (1975) serta master hukum di Universitas Padjadjaran (2000) diakui tidak akan menimbulkan resistensi dari kalangan kejaksaan. Pasalnya, Basrief dinilai memiliki jaringan yang kuat di kalangan internal kejaksaan.
"Jaringan beliau di sini kuat, pandai bergaul, kami semua menerima beliau sebagai jaksa agung karena memang dia juga dari internal," ucap Kapuspenkum Kejaksaan Agung Babul Khoir Harahap, Jumat (26/11/2010), di Kejaksaan Agung, Jakarta.
Berikut daftar riwayat singkat Jaksa Agung terpilih, Basrief Arief.
Nama: Basrief Arief, SH, MH
Tempat/Tanggal Lahir: Tanjung Enim/23 Januari 1947
Umur: 63 tahun
Agama: Islam
Status Nikah: Kawin
Jumlah Anak: 3 orang
Pendidikan Terakhir: Magister Hukum UNPAD tahun 2000
Menjadi jaksa sejak: 30 September 1971
Jabatan Terakhir: Wakil Jaksa Agung di Kejaksaan Agung (2005)
Tanggal Pensiun: 20 Maret 2007
Riwayat Tempat Bertugas dan Jabatan:
1. Calon Pegawai Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1967
2. Jaksa Fungsional Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1971
3. Kasubsi Sosial dan Politik Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1976
4. Kasubsi Tindak Pidana Subversi Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1978
5. Kasub Tipid Umum Lain Jakarta Pusat (Tipe A) di DKI Jakarta, tahun 1981
6. Kasipidum Bandar Lampung (Tipe A) di Lampung, tahun 1985
7. Kasipidum Surabaya (Tipe A) di Jawa Timur, tahun 1989
8. Kasi Penyidikan II, Direktorat Penyidikan, tahun 1991
9. Kepala Kejaksaan Negeri Belawan di Sumatera Utara, tahun 1991
10. Kepala Bagian Humas Biro Umum, tahun 1994
11. Kepala Kejaksaan Negeri Cibinong (Tipe A) di Jawa Barat, tahun 1995
12. Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Tipe A) di DKI Jakarta, tahun 1996
13. Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejati DKI Jakarta, tahun 1997
14. Staf Ahli Kejaksaan Agung, tahun 1998
15. Kepala Biro Umum Kejaksaan Agung, tahun 2000
16. Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, tahun 2000
17. Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) tahun 2001
18. Wakil Jaksa Agung, tahun 2005
Data Pendidikan Formal:
1. Hukum Perdata, Universitas Andalas (S-1), tahun 1975
2. Magister Hukum Universitas Padjadjaran (S-2), tahun 2000
Kedinasan:
1. Susdas Wira Intel, lulus tahun 1987
2. Trampil Jaksa Pidum, lulus tahun 1988
3. Spadya, lulus tahun 1990
4. Penyelundupan, lulus tahun 1992
5. Sespanas, lulus tahun 1995
6. Lemhanas, lulus tahun 1991
7. Perjanjian RI-Perancis di Perancis, lulus tahun 2003
Sumber : Kompas.com
Terakhir, Basrief merupakan pejabat eselon satu dengan pangkat pembina utama/jaksa utama dan bergolongan IV/e saat menjabat wakil jaksa agung tahun 2005. Sebelumnya, ia juga menjabat jaksa agung muda intelijen (2001) dan kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta (2000).
Basrief yang mendapatkan gelar sarjana hukumnya pada jurusan Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Andalas (1975) serta master hukum di Universitas Padjadjaran (2000) diakui tidak akan menimbulkan resistensi dari kalangan kejaksaan. Pasalnya, Basrief dinilai memiliki jaringan yang kuat di kalangan internal kejaksaan.
"Jaringan beliau di sini kuat, pandai bergaul, kami semua menerima beliau sebagai jaksa agung karena memang dia juga dari internal," ucap Kapuspenkum Kejaksaan Agung Babul Khoir Harahap, Jumat (26/11/2010), di Kejaksaan Agung, Jakarta.
Berikut daftar riwayat singkat Jaksa Agung terpilih, Basrief Arief.
Nama: Basrief Arief, SH, MH
Tempat/Tanggal Lahir: Tanjung Enim/23 Januari 1947
Umur: 63 tahun
Agama: Islam
Status Nikah: Kawin
Jumlah Anak: 3 orang
Pendidikan Terakhir: Magister Hukum UNPAD tahun 2000
Menjadi jaksa sejak: 30 September 1971
Jabatan Terakhir: Wakil Jaksa Agung di Kejaksaan Agung (2005)
Tanggal Pensiun: 20 Maret 2007
Riwayat Tempat Bertugas dan Jabatan:
1. Calon Pegawai Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1967
2. Jaksa Fungsional Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1971
3. Kasubsi Sosial dan Politik Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1976
4. Kasubsi Tindak Pidana Subversi Wilayah Pekanbaru (Tipe A) di Riau, tahun 1978
5. Kasub Tipid Umum Lain Jakarta Pusat (Tipe A) di DKI Jakarta, tahun 1981
6. Kasipidum Bandar Lampung (Tipe A) di Lampung, tahun 1985
7. Kasipidum Surabaya (Tipe A) di Jawa Timur, tahun 1989
8. Kasi Penyidikan II, Direktorat Penyidikan, tahun 1991
9. Kepala Kejaksaan Negeri Belawan di Sumatera Utara, tahun 1991
10. Kepala Bagian Humas Biro Umum, tahun 1994
11. Kepala Kejaksaan Negeri Cibinong (Tipe A) di Jawa Barat, tahun 1995
12. Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Tipe A) di DKI Jakarta, tahun 1996
13. Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejati DKI Jakarta, tahun 1997
14. Staf Ahli Kejaksaan Agung, tahun 1998
15. Kepala Biro Umum Kejaksaan Agung, tahun 2000
16. Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, tahun 2000
17. Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) tahun 2001
18. Wakil Jaksa Agung, tahun 2005
Data Pendidikan Formal:
1. Hukum Perdata, Universitas Andalas (S-1), tahun 1975
2. Magister Hukum Universitas Padjadjaran (S-2), tahun 2000
Kedinasan:
1. Susdas Wira Intel, lulus tahun 1987
2. Trampil Jaksa Pidum, lulus tahun 1988
3. Spadya, lulus tahun 1990
4. Penyelundupan, lulus tahun 1992
5. Sespanas, lulus tahun 1995
6. Lemhanas, lulus tahun 1991
7. Perjanjian RI-Perancis di Perancis, lulus tahun 2003
Sumber : Kompas.com
Korea Selatan dan Korea Utara baru-baru ini terlibat perang. Lalu seberapa hebat senjata kedua negara itu dibandingkan Indonesia?.
Jumlah tentara
Indonesia memiliki 581 ribu tentara aktif. Sedangkan Korea Selatan memiliki 687 ribu tentara aktif, dan 28 ribu bantuan tentara dari Amerika Serikat (AS). Untuk Korea Utara, negara ini memiliki 1,19 juta tentara aktif.
Senjata Konvensional
Indonesia memiliki 1.815 kendaraan tempur dan helikopter sebanyak 145 unit. Selain itu, ada 29 kapal perang, 31 kapal patroli, dan 2 kapal selam. Untuk pesawat tempur, Indonesia memiliki 50 unit pesawat tempur, 69 unit pesawat angkut.
Korea Selatan memiliki 2.750 tank tempur utama, dan 2.780 personel lapis baja. Selain itu, negara ini juga memiliki 10.470 artileri termasuk 1.089 artileri otomatis, dan 3.500 manual. Korea Selatan juga memiliki 185 peluncur roket. Selain itu, Korea Selatan juga memiliki 140 kapal perang.
Korea Utara memiliki 4.100 tank, dan lebih dari 2.500 personil lapis baja. Kebanyakan alat berat militer ini berasal dari Uni Soviet dan butuh modernisasi. Misalnya, tank T-54, tank ini masih menjadi tank tempur utama Korea Utara di mana negara lain sudah memensiunkan tank ini sejak 1970-an. Selain itu, negara ini memiliki lebih dari 17.900 artileri, termasuk 4.400 artileri otomatis, 2.500 peluncur roket dan 7.500 mortir.
Korea Utara memiliki 620 pesawat MIG tua buatan era Soviet dan secara umum telah usang dan tak cocok untuk pertempuran modern. Negara ini juga memiliki sekitar 490 pesawat tempur modern. Diyakini, negara ini juga memiliki armada kapal selam yang belum diketahui jumlah pastinya. Negara ini memiliki 71 unit kapal perang.
Rudal
Untuk kepemilikan rudal, Indonesia belum ada data pasti. Namun, menurut kabar terakhir, Perusahaan Rosoboronexport, pengekspor senjata Rusia pada 10 November menyatakan telah menandatangani kesepakatan penjualan rudal dari udara ke udara senilai US$ 50 juta (Rp 448 miliar) dengan Indonesia.
Untuk Korea Selatan pembangunan rudal dibatasi oleh perjanjian dengan AS. Tapi, baru-baru ini Korea Selatan telah menempatkan sejumlah rudal baru jarak jauh (jangkauan 1.500 km) yang menjangkau seluruh wilayah Korea Utara.
Korea Utara memiliki lebih dari 800 rudal balistik, dan lebih dari 1.000 rudal dengan berbagai jangkauan.
Nuklir
Indonesia belum terdapat data kepemilikan nuklir.
Korea Utara diyakini telah memproduksi sekitar 50 kg plutonium, para ahli mengatakan jumlah ini cukup untuk membuat enam sampai delapan senjata nuklir.
Korea Selatan sangat maju dalam PLTN, namun tak memiliki senjata nuklir. Meski begitu, AS menjanjikan perlindungan ‘payung nuklir’ untuk negara ini.@Inilah
Busyro Muqoddas akhirnya terpilih menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Busyro 'mengalahkan' empat komisioner KPK seperti Bibit Samad Riyanto dan M Jasin.
Dalam pemilihan, Busyro memperoleh 43 suara. Bibit Samad Riyanto dan M Jasin masing-masing memperoleh 10 suara dan 2 suara. Sedangkan Chandra M Hamzah dan Haryono Umar tidak dipilih oleh anggota Komisi Hukum sebagai Ketua KPK.
"Dengan demikian, yang ditetapkan Komisi III sebagai pengganti Ketua KPK adalah saudara Busyro Muqoddas," kata Ketua Komisi Hukum, Benny Kabur Harman, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 25 November 2010.
Pemungutan suara ini diikuti 55 anggota Komisi III, sebanyak 13 anggota dari Fraksi Demokrat, 9 anggota dari Fraksi Golkar, 9 anggota dari Fraksi PDI Perjuangan, 4 anggota dari Fraksi PKS, 4 anggota dari Fraksi PPP, 4 anggota dari Fraksi PAN, 3 anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa, 3 anggota dari Gerindra, 2 anggota dari Fraksi Hanura, dan ditambah empat pimpinan.@Vivanews
Dalam pemilihan, Busyro memperoleh 43 suara. Bibit Samad Riyanto dan M Jasin masing-masing memperoleh 10 suara dan 2 suara. Sedangkan Chandra M Hamzah dan Haryono Umar tidak dipilih oleh anggota Komisi Hukum sebagai Ketua KPK.
"Dengan demikian, yang ditetapkan Komisi III sebagai pengganti Ketua KPK adalah saudara Busyro Muqoddas," kata Ketua Komisi Hukum, Benny Kabur Harman, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 25 November 2010.
Pemungutan suara ini diikuti 55 anggota Komisi III, sebanyak 13 anggota dari Fraksi Demokrat, 9 anggota dari Fraksi Golkar, 9 anggota dari Fraksi PDI Perjuangan, 4 anggota dari Fraksi PKS, 4 anggota dari Fraksi PPP, 4 anggota dari Fraksi PAN, 3 anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa, 3 anggota dari Gerindra, 2 anggota dari Fraksi Hanura, dan ditambah empat pimpinan.@Vivanews
Bahan:
500 gr iga kambing
250 gr jeroan kambing
1 ltr air
4 lbr daun jeruk
2 lbr daun salam
3 btg serai
1500 ml santan
2 sdm minyak
Haluskan:
8 bh bawang merah
4 siung bawang putih
1 sdt lada
¼ sdt pala
2 bh cengkeh
3 cm kunyit
¼ sdt adas manis
¼ sdt jinten
1 sdt ketumbar
3 btr kemiri
4 bh cabai merah
1 sdt garam
1sdt gula merah
Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus sampai harum, tambahkan daun jeruk, salam, dan serai, aduk sampai bumbu matang.
2. Masukkan daging kambing dan jeroan, aduk sampai berubah warna. Tuangi air, masak dengan api sedang sampai daging empuk.
3. Tambahkan santan, masak sampai semua bahan matang. Sajikan gulai kambing dengan taburan bawang goreng dan acar mentimun.
Untuk 6 orang
500 gr iga kambing
250 gr jeroan kambing
1 ltr air
4 lbr daun jeruk
2 lbr daun salam
3 btg serai
1500 ml santan
2 sdm minyak
Haluskan:
8 bh bawang merah
4 siung bawang putih
1 sdt lada
¼ sdt pala
2 bh cengkeh
3 cm kunyit
¼ sdt adas manis
¼ sdt jinten
1 sdt ketumbar
3 btr kemiri
4 bh cabai merah
1 sdt garam
1sdt gula merah
Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus sampai harum, tambahkan daun jeruk, salam, dan serai, aduk sampai bumbu matang.
2. Masukkan daging kambing dan jeroan, aduk sampai berubah warna. Tuangi air, masak dengan api sedang sampai daging empuk.
3. Tambahkan santan, masak sampai semua bahan matang. Sajikan gulai kambing dengan taburan bawang goreng dan acar mentimun.
Untuk 6 orang
Bagi Anda yang suka mengirimkan kabar bohong (hoax), atau bahkan cuma sekadar iseng mendistribusikan (forward), harap berhati-hati. Ancamannya tidak main-main, bisa kena pidana penjara enam tahun dan denda Rp 1 miliar.
Demikian diingatkan Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Gatot S Dewa Broto. Pelaku penyebar hoax bisa terancam pasal 28 ayat 1 dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Di dalam pasal UU ITE ini disebutkan, setiap orang yang dengan sengaja dan atau tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan, ancamannya bisa terkena pidana maksimal enam tahun dan denda maksimal Rp 1 miliar.
"Jadi mulai sekarang, setiap orang harus berhati-hati dalam menyebarkan pesan
berantai lewat perangkat elektronik. Sekarang banyak SMS, ВВМ, maupun email, hoax yang berseliweran. Yang mem-forward, disadari atau tidak, juga bisa kena karena dianggap turut mendistribusikan kabar bohong," papar Gatot kepada detikINET, Senin (8/11/2010).
"Dengan kondisi berduka seperti sekarang ini, kami mengharapkan masyarakat jangan turut memperburuk suasana. Kalau mendapat pesan berantai yang sekiranya hoax, tolong jangan sembarang di-forward. Laporkan saja kepada polisi," imbaunya lebih lanjut.
Menurut penjelasan Gatot, pesan hoax harus dilaporkan ke pihak berwajib karena sudah masuk dalam delik hukum. Setelah laporan diproses oleh pihak kepolisian, baru kemudian polisi bisa melakukan penyidikan dengan bekerja sama bersama Kominfo dan segenap operator telekomunikasi.
Dia kemudian mencontohkan kasus SMS 'Kirim Mama Pulsa'. Dikatakan olehnya, penanganan kasus itu merupakan hasil kerjasama pelanggan yang mengadukan kepada polisi dan kemudian diproses oleh operator untuk membantu penyidikan. Contoh kasus tersebut juga sekaligus membuktikan bahwa pelaku bisa saja tertangkap meskipun setiap harinya ada ratusan juta SMS yang berseliweran.
"Nah itu sebabnya, tolong jangan sembarangan mem-forward kabar yang belum tentu benar atau hoax. Dalam kasus bencana Merapi, misalnya, kasihan sudah banyak korban. Jangan asal forward lagi, bisa memperkeruh suasana," tandas Gatot.@Detikinet
Demikian diingatkan Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Gatot S Dewa Broto. Pelaku penyebar hoax bisa terancam pasal 28 ayat 1 dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Di dalam pasal UU ITE ini disebutkan, setiap orang yang dengan sengaja dan atau tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan, ancamannya bisa terkena pidana maksimal enam tahun dan denda maksimal Rp 1 miliar.
"Jadi mulai sekarang, setiap orang harus berhati-hati dalam menyebarkan pesan
berantai lewat perangkat elektronik. Sekarang banyak SMS, ВВМ, maupun email, hoax yang berseliweran. Yang mem-forward, disadari atau tidak, juga bisa kena karena dianggap turut mendistribusikan kabar bohong," papar Gatot kepada detikINET, Senin (8/11/2010).
"Dengan kondisi berduka seperti sekarang ini, kami mengharapkan masyarakat jangan turut memperburuk suasana. Kalau mendapat pesan berantai yang sekiranya hoax, tolong jangan sembarang di-forward. Laporkan saja kepada polisi," imbaunya lebih lanjut.
Menurut penjelasan Gatot, pesan hoax harus dilaporkan ke pihak berwajib karena sudah masuk dalam delik hukum. Setelah laporan diproses oleh pihak kepolisian, baru kemudian polisi bisa melakukan penyidikan dengan bekerja sama bersama Kominfo dan segenap operator telekomunikasi.
Dia kemudian mencontohkan kasus SMS 'Kirim Mama Pulsa'. Dikatakan olehnya, penanganan kasus itu merupakan hasil kerjasama pelanggan yang mengadukan kepada polisi dan kemudian diproses oleh operator untuk membantu penyidikan. Contoh kasus tersebut juga sekaligus membuktikan bahwa pelaku bisa saja tertangkap meskipun setiap harinya ada ratusan juta SMS yang berseliweran.
"Nah itu sebabnya, tolong jangan sembarangan mem-forward kabar yang belum tentu benar atau hoax. Dalam kasus bencana Merapi, misalnya, kasihan sudah banyak korban. Jangan asal forward lagi, bisa memperkeruh suasana," tandas Gatot.@Detikinet
Berita Gunung Merapi kembali meletus dini hari tadi, lebih dahsyat dari letusan pertama pada 26 Oktober 2010 lalu. Bahkan, yang terakhir ini mungkin yang terdahsyat dalam kurun waktu 100 tahun terakhir.
Letusan Merapi telah merenggut 69 jiwa. Awan panas menerjang Desa Argomulyo yang jaraknya 18 kilometer dari puncak gunung. Ini kali pertamanya malapetaka terjadi di sana. Sementara, kota Yogyakarta sedang bersiap menghadapi banjir lahar dingin. Status Siaga I diberlakukan.
Apakah Merapi akan berangsur normal atau justru sedang bersiap memuntahkan energi yang lebih besar, belum ada jawaban pasti.
Baru saja ada diskusi antara para geolog Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Earth Observatory of Singapore (EOS) tentang kondisi Merapi. Menurut sumber yang dapat dipercaya, ada sejumlah kesimpulan yang ditarik dari diskusi tersebut.
Pertama, letusan Merapi saat ini berbeda dengan letusan sebelumnya sejak tahun 1870-an. Letusan sebelumnya berasal dari magma dangkal, dengan kedalaman sekitar 2 kilometer.
"Sekarang tipe eksplosif karena kelihatannya berasal dari magma yang sangat dalam, 6 sampai 10 kilometer," demikian informasi yang diperoleh VIVAnews, Jumat, 5 November 2010.
Situasi juga jadi makin sulit untuk diprediksi. Salah satu sebabnya: peralatan yang masih berfungsi hanya seismometer. Sementara, alat lainnya seperti alat monitoring deformasi (EDM dan tilt meter), alat pencatat gas, dan alat monitoring visual, rusak. Karena itu, jangankan mengetahui apa yang terjadi dengan Merapi, untuk mengetahui apa saja aktivitas Merapi saat ini, sulit dilakukan.
"Apakah mungkin terjadi letusan yang lebih besar? Jawabannya, data yang ada tidak cukup untuk menjawab hal ini," salah satu geolog mengeluh.
Para geolog was-was karena mereka tidak bisa mengetahui berapa besar kantung magma-dalam dan berapa besar feeding dari bawah atau mantel Merapi. Meski demikian, ada cara lain untuk membantu memprediksi letusan selanjutnya, yakni dengan melihat komposisi kimia dari bahan-bahan yang dimuntahkan.
"Ini yang sedang dilakukan oleh para ahli di Yogyakarta," kata sumber itu.
Letusan Merapi telah merenggut 69 jiwa. Awan panas menerjang Desa Argomulyo yang jaraknya 18 kilometer dari puncak gunung. Ini kali pertamanya malapetaka terjadi di sana. Sementara, kota Yogyakarta sedang bersiap menghadapi banjir lahar dingin. Status Siaga I diberlakukan.
Apakah Merapi akan berangsur normal atau justru sedang bersiap memuntahkan energi yang lebih besar, belum ada jawaban pasti.
Baru saja ada diskusi antara para geolog Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Earth Observatory of Singapore (EOS) tentang kondisi Merapi. Menurut sumber yang dapat dipercaya, ada sejumlah kesimpulan yang ditarik dari diskusi tersebut.
Pertama, letusan Merapi saat ini berbeda dengan letusan sebelumnya sejak tahun 1870-an. Letusan sebelumnya berasal dari magma dangkal, dengan kedalaman sekitar 2 kilometer.
"Sekarang tipe eksplosif karena kelihatannya berasal dari magma yang sangat dalam, 6 sampai 10 kilometer," demikian informasi yang diperoleh VIVAnews, Jumat, 5 November 2010.
Situasi juga jadi makin sulit untuk diprediksi. Salah satu sebabnya: peralatan yang masih berfungsi hanya seismometer. Sementara, alat lainnya seperti alat monitoring deformasi (EDM dan tilt meter), alat pencatat gas, dan alat monitoring visual, rusak. Karena itu, jangankan mengetahui apa yang terjadi dengan Merapi, untuk mengetahui apa saja aktivitas Merapi saat ini, sulit dilakukan.
"Apakah mungkin terjadi letusan yang lebih besar? Jawabannya, data yang ada tidak cukup untuk menjawab hal ini," salah satu geolog mengeluh.
Para geolog was-was karena mereka tidak bisa mengetahui berapa besar kantung magma-dalam dan berapa besar feeding dari bawah atau mantel Merapi. Meski demikian, ada cara lain untuk membantu memprediksi letusan selanjutnya, yakni dengan melihat komposisi kimia dari bahan-bahan yang dimuntahkan.
"Ini yang sedang dilakukan oleh para ahli di Yogyakarta," kata sumber itu.
Gunung Merapi sudah meletus. Hingga kini status awas masih disandang gunung tersebut. Namun, selain Merapi, ternyata masih ada 21 gunung api di Indonesia yang berstatus waspada. Hal ini dikatakan Kepala Badan Geologi R. Sukhyar ketika ditemui baru-baru ini di Bandung, Jawa Barat.
Menurut Sukhyar, penetapan status normal ke waspada menunjukkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas di gunung api tersebut. Namun, bukan berarti semua gunung tersebut akan meletus. Ini berbeda dengan anak Gunung Krakatau yang terus mengeluarkan letusan kecil, meski berstatus waspada. Hal ini terjadi karena karakteristik Krakatau memang begitu.
Khusus untuk Krakatau, kata Sukhyar, pihaknya sudah merekomendasikan agar gunung tersebut jangan dulu disinggahi. Bahkan para nelayan juga diimbau untuk tidak mendekat dalam radius satu kilometer dari pantai Gunung Krakatau.
Berikut data di Badan Geologi Kementerian ESDM terkait gunung api yang berstatus di atas normal:
1. Seulawah Agam (NAD) dengan status waspada
2. Sinabung (Sumatra Utara) dengan status waspada
3. Talang (Sumatra Barat) dengan status waspada
4. Kaba (Bengkulu) dengan status waspada
5. Kerinci (Jambi) dengan status waspada
6. Anak krakatau (Lampung) dengan status waspada
7. Papandayan (Jawa Barat) dengan status waspada
8. Slamet (Jawa Tengah) dengan status waspada
9. Bromo (Jawa Timur) dengan status waspada
10. Semeru (Jawa Timur) dengan status waspada
11. Batur (Bali) dengan status waspada
12. Rinjani (NTB) dengan status waspada
13. Rokatenda (NTT) dengan status waspada
14. Sangeang Api (NTB) dengan status waspada
15. Egon (NTT) dengan status waspada
16. Soputan (Sulawesi Utara) dengan status waspada
17. Lokon (Sulawesi Utara) dengan status waspada
18. Gamalama (Maluku Utara) dengan status waspada
19. Dukono (Maluku Utara) dengan status waspada
20. Ibu (Maluku Utara) dengan status siaga
21. Karangetang (Sulawesi Utara) dengan status siaga
22. Merapi (DIY dan Jawa Tengah) dengan status awas
Menurut Sukhyar, penetapan status normal ke waspada menunjukkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas di gunung api tersebut. Namun, bukan berarti semua gunung tersebut akan meletus. Ini berbeda dengan anak Gunung Krakatau yang terus mengeluarkan letusan kecil, meski berstatus waspada. Hal ini terjadi karena karakteristik Krakatau memang begitu.
Khusus untuk Krakatau, kata Sukhyar, pihaknya sudah merekomendasikan agar gunung tersebut jangan dulu disinggahi. Bahkan para nelayan juga diimbau untuk tidak mendekat dalam radius satu kilometer dari pantai Gunung Krakatau.
Berikut data di Badan Geologi Kementerian ESDM terkait gunung api yang berstatus di atas normal:
1. Seulawah Agam (NAD) dengan status waspada
2. Sinabung (Sumatra Utara) dengan status waspada
3. Talang (Sumatra Barat) dengan status waspada
4. Kaba (Bengkulu) dengan status waspada
5. Kerinci (Jambi) dengan status waspada
6. Anak krakatau (Lampung) dengan status waspada
7. Papandayan (Jawa Barat) dengan status waspada
8. Slamet (Jawa Tengah) dengan status waspada
9. Bromo (Jawa Timur) dengan status waspada
10. Semeru (Jawa Timur) dengan status waspada
11. Batur (Bali) dengan status waspada
12. Rinjani (NTB) dengan status waspada
13. Rokatenda (NTT) dengan status waspada
14. Sangeang Api (NTB) dengan status waspada
15. Egon (NTT) dengan status waspada
16. Soputan (Sulawesi Utara) dengan status waspada
17. Lokon (Sulawesi Utara) dengan status waspada
18. Gamalama (Maluku Utara) dengan status waspada
19. Dukono (Maluku Utara) dengan status waspada
20. Ibu (Maluku Utara) dengan status siaga
21. Karangetang (Sulawesi Utara) dengan status siaga
22. Merapi (DIY dan Jawa Tengah) dengan status awas
Hasil pemantauan instrumental dan visual menunjukkan aktivitas gunung Merapi masih tinggi. Bahkan, pada hari ini dari pukul 00.00 sampai 18.00 WIB, gunung Merapi telah mengeluarkan empat kali awan panas yang kerap disebut wedhus gembel.
Karena itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi tetap menetapkan status gunung Merapi masih dalam status awas (level empat).
Berdasarkan pemantauan sementara dari pukul 00.00-18.00 WIB, seperti ditulis dalam akun twitter Staf Khusus Presiden Bidang Bencana Alam, Andi Arief, telah terjadi guguran sebanyak 149 kali, Multiphase 30 kali, gempa vulkanik 3 kali, gempa Tektonik 3 kali, Low Frekuensi 17 kali, serta awan panas 4 kali.
Awan panas ini kerap disebut wedhus gembel karena menyerupai bulu domba itu. Bukan hanya panas, 'wedhus gembel' ini memiliki kecepatan gerak hingga 200 kilometer per jam.
Sedangkan, berdasarkan pengamatan yang dilakukan pukul 06.00-12.00 WIB tadi siang, aktivitas kegempaan relatif menurun. Sampai Pukul 12:00 WIB, gempa guguran masih mendominasi aktivitas Gunung Merapi tercatat 93 kali, gempa MP tercatat 22 kali, sedangkan gempa vulkanik tidak terjadi dan awan panas juga tidak nampak.
"Gempa low frequency menunjukkan peningkatan mencapai 17 kali, yang menunjukkan bahwa adanya aktivitas gas, pasca puntahan awan panas di lereng G. Merapi," kata Surono tadi siang.@Vivanews
Karena itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi tetap menetapkan status gunung Merapi masih dalam status awas (level empat).
Berdasarkan pemantauan sementara dari pukul 00.00-18.00 WIB, seperti ditulis dalam akun twitter Staf Khusus Presiden Bidang Bencana Alam, Andi Arief, telah terjadi guguran sebanyak 149 kali, Multiphase 30 kali, gempa vulkanik 3 kali, gempa Tektonik 3 kali, Low Frekuensi 17 kali, serta awan panas 4 kali.
Awan panas ini kerap disebut wedhus gembel karena menyerupai bulu domba itu. Bukan hanya panas, 'wedhus gembel' ini memiliki kecepatan gerak hingga 200 kilometer per jam.
Sedangkan, berdasarkan pengamatan yang dilakukan pukul 06.00-12.00 WIB tadi siang, aktivitas kegempaan relatif menurun. Sampai Pukul 12:00 WIB, gempa guguran masih mendominasi aktivitas Gunung Merapi tercatat 93 kali, gempa MP tercatat 22 kali, sedangkan gempa vulkanik tidak terjadi dan awan panas juga tidak nampak.
"Gempa low frequency menunjukkan peningkatan mencapai 17 kali, yang menunjukkan bahwa adanya aktivitas gas, pasca puntahan awan panas di lereng G. Merapi," kata Surono tadi siang.@Vivanews
SUMPAH Pemuda merupakan sumpah setia hasil rumusan pemuda pemudi Indonesia pada Kongres Pemuda II. Gagasan penyelenggaraan Kongres Pemuda II berasal dari Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI). Kongres dilaksanakan di tiga gedung yang berbeda dan dibagi dalam beberapa sesi. Rapat pertama dilaksanakan pada 27 Oktober 1928 di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond, Lapangan Banteng, Jakarta. Dalam sambutannya, Ketua PPI Soegondo berharap penyelenggaraan kongres ini dapat memperkuat semangat persatuan para pemuda.
Kemudian dilanjutkan dengan uraian Mohammad Yamin tentang arti dan hubungan persatuan dengan pemuda. Menurutnya, ada lima faktor yang bisa memperkuat persatuan Indonesia, yaitu sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan. Rapat kedua dilaksanakan pada 28 Oktober 1928, di Gedung Oost-Java Bioscoop dengan agenda membahas masalah pendidikan. Pada sesi berikutnya, sebelum penutupan kongres, untuk pertama kalinya diperdengarkan lagu Indonesia Raya karya Wage Rudolf Supratman. Kongres Pemuda II ditutup dengan pengumuman rumusan hasil kongres. Peserta Kongres Pemuda II berasal dari berbagai wakil organisasi pemuda, seperti Jong Java, Jong Ambon, Jong Celebes, Jong Batak, Jong Sumatranen Bond, dan Jong Islamieten Bond.
Kemudian dilanjutkan dengan uraian Mohammad Yamin tentang arti dan hubungan persatuan dengan pemuda. Menurutnya, ada lima faktor yang bisa memperkuat persatuan Indonesia, yaitu sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan. Rapat kedua dilaksanakan pada 28 Oktober 1928, di Gedung Oost-Java Bioscoop dengan agenda membahas masalah pendidikan. Pada sesi berikutnya, sebelum penutupan kongres, untuk pertama kalinya diperdengarkan lagu Indonesia Raya karya Wage Rudolf Supratman. Kongres Pemuda II ditutup dengan pengumuman rumusan hasil kongres. Peserta Kongres Pemuda II berasal dari berbagai wakil organisasi pemuda, seperti Jong Java, Jong Ambon, Jong Celebes, Jong Batak, Jong Sumatranen Bond, dan Jong Islamieten Bond.
Sebuah riset keamanan perangkat smartphone dilakukan oleh Juniper Global Threat Center. Salah satu hasilnya, 20 persen remaja mengaku pernah mengirimkan foto atau video dirinya dalam keadaan bugil atau setengah bugil.
Itu merupakan salah satu temuan sementara dari laporan berjudul 'State of Mobile Security 2010 Report' yang akan diterbitkan Juniper Global Threat Center pada awal 2011 nanti.
Hasil sementara itu diungkapkan dalam keterangan tertulis yang diterima detikINET, Selasa (26/10/2010). Juniper Global Threat Center merupakan pusat pemantau risiko keamanan dari Juniper Networks yang didirikan di Columbus, Ohio, Amerika Serikat.
Berikut adalah temuan sementara yang sudah diungkap Juniper:
* 1 dari 20 aplikasi di Android Market meminta izin untuk dapat melakukan panggilan tanpa sepengetahuan penggunanya.
* 5% atau 25.000 perangkat bergerak di sebuah perusahaan dari daftar Fortune 15 terinfeksi dengan malware.
* 20% dari remaja mengaku pernah mengirimkan foto atau video dirinya dalam keadaan bugil atau setengah bugil dari perangkat bergerak.
* 250% peningkatan malware dari 2009 ke 2010.
* 61% dari laporan smartphone yang terinfeksi, kebanyakan dari spyware, memungkinkan penyadapan komunikasi dari perangkatnya.
* 17% dari laporan keamanan dilakukan oleh text message trojans, yang membebankan biaya pada pemegang akun perangkat bergerak tersebut.
Risiko bahaya dari smartphone, menurut Daniel V. Hoffman, Chief Mobile Security Evangelist, Juniper Networks, cukup mengerikan karena perangkat itu banyak digunakan untuk menyimpan informasi penting. Masalahnya, lanjut Hoffman, keamanan di smartphone tak selalu selengkap komputer desktop atau notebook.
"Dibandingkan dengan PC yang biasanya dilengkapi dengan keamanan yang sudah terpasang, smartphone masih terancam oleh serangan dan eksploitasi tingkatan rendah," ujarnya.@Detikinet.com
Korban tewas akibat terjangan tsunami di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, bertambah menjadi 108 orang, termasuk dua warga negara Australia. Sementara korban hilang mencapai 502 orang.
"108 orang dinyatakan meninggal, 502 dinyatakan hilang," kata Ketua DPRD Kabupaten Mentawai, Hendri Dori, Selasa (26/10/2010) malam.
Hendri menjelaskan, data ini merupakan laporan yang berhasil dihimpun petugas dari lokasi kejadian. "Ada posko di sana. Ada teman-teman kita yang bentuk posko. Jadi, informasi ini langsung dari lokasi kejadian," terangnya.
DPRD Kab Mentawai akan melakukan rapat dengan Gubernur Sumbar pada malam ini, untuk mengkoordinasikan penanggulangan bencana.
"108 orang dinyatakan meninggal, 502 dinyatakan hilang," kata Ketua DPRD Kabupaten Mentawai, Hendri Dori, Selasa (26/10/2010) malam.
Hendri menjelaskan, data ini merupakan laporan yang berhasil dihimpun petugas dari lokasi kejadian. "Ada posko di sana. Ada teman-teman kita yang bentuk posko. Jadi, informasi ini langsung dari lokasi kejadian," terangnya.
DPRD Kab Mentawai akan melakukan rapat dengan Gubernur Sumbar pada malam ini, untuk mengkoordinasikan penanggulangan bencana.
Tiga gempa berkekuatan di atas 5 skala Richter menyusul gempa 7,2 skala Richter yang terjadi pada pukul 21.42 WIB di barat daya Mentawai, Sumatera Barat. Gempa susulan ini tidak berpotensi tsunami.
Gempa susulan pertama (5,5 skala Richter) terjadi pukul 22.21 di kedalaman 22 kilometer, 89 kilometer barat daya Pagai Selatan, Mentawai. Gempa susulan kedua (5 skala Richter) pada pukul 22.31 di kedalaman 34 kilometer, 51 kilometer barat daya Pagai Selatan. Gempa susulan ketiga (5 skala Richter) terjadi pukul 22.55 di kedalaman 39 kilometer, 97 kilometer barat daya Pagai Selatan.
Gempa-gempa susulan ini tidak terasa di Kota Padang. Sementara, arus pengungsian yang terjadi di Kota Padang akibat gempa 7,2 skala Richter telah berangsur pulang ke rumah. Namun masih banyak warga terutama kaum laki-laki yang bertahan di luar rumah, bergerombol.
Selain itu, sejumlah pom bensin dan penjual bensin eceran diserbu pembeli. Warga umumnya ingin mengisi penuh bahan bakar kendaraannya, bersiap jika sewaktu-waktu ada gempa susulan yang mengharuskan mereka mengungsi.
Walikota Padang sendiri sudah meminta warga untuk pulang ke rumah karena peringatan tsunami telah dicabut. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika yang sebelumnya merilis potensi tsunami juga telah mencabut pengumumannya.
Gempa susulan pertama (5,5 skala Richter) terjadi pukul 22.21 di kedalaman 22 kilometer, 89 kilometer barat daya Pagai Selatan, Mentawai. Gempa susulan kedua (5 skala Richter) pada pukul 22.31 di kedalaman 34 kilometer, 51 kilometer barat daya Pagai Selatan. Gempa susulan ketiga (5 skala Richter) terjadi pukul 22.55 di kedalaman 39 kilometer, 97 kilometer barat daya Pagai Selatan.
Gempa-gempa susulan ini tidak terasa di Kota Padang. Sementara, arus pengungsian yang terjadi di Kota Padang akibat gempa 7,2 skala Richter telah berangsur pulang ke rumah. Namun masih banyak warga terutama kaum laki-laki yang bertahan di luar rumah, bergerombol.
Selain itu, sejumlah pom bensin dan penjual bensin eceran diserbu pembeli. Warga umumnya ingin mengisi penuh bahan bakar kendaraannya, bersiap jika sewaktu-waktu ada gempa susulan yang mengharuskan mereka mengungsi.
Walikota Padang sendiri sudah meminta warga untuk pulang ke rumah karena peringatan tsunami telah dicabut. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika yang sebelumnya merilis potensi tsunami juga telah mencabut pengumumannya.
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi,Surono menyatakan situasi Gunung Merapi pada tahun 2010 ini sangat berbeda dengan tahun 2006 yang lalu. Surono memastikan Merapi meletus dan tidak akan kembali ke kondisi normal.
Walaupun saat ini status Merapi ditingkatkan menjadi Siaga namun demikian hingga saat ini belum membentuk kubah. “Pada tahun 2006 saat merapi statusnya siaga telah membentuk kubah dan kawah, namun pada tahun 2010 ini dengan status siaga Merapi juga belum membentuk kubah atau kawah,” katanya, Minggu, 24 Oktober 2010
Dengan kondisi status siaga kawah dan titik api belum berlangsung maka belum bisa dipastikan apakah Merapi akan meletus secara eksplosif atau meletus seperti kejadian tahun 2006 lalu, dengan hanya mengeluarkan awan panas.
“Dengan belum dapat dipastikan Merapi meletus secara eksplosif atau hanya mengeluarkan awan panas, maka masyarakat harus lebih mewaspadainya,” terangnya
Untuk kejadian Merapi akan meletus secara eksplosif tanda-tandanya adalah terjadi pengembungan badan Merapi di semua sisinya.Namun demikian pengembungan Merapi hanya terjadi di bagian Selatan salah satu teraktif di dunia itu.
Lebih lanjut Surono menyatakan Merapi pernah meletus explosif pada erupsi tahun 1930-1931, dengan memuntahkan isi perutnya dan juga menebarkan awan panas. “Yang pasti berdasarkan data yang ada kejadian-kejadian gempa yang terjadi saat ini lebih tinggi daripada yang terjadi pada tahun 2006,”pungkasnya.
Petugas di Pos Pemantauan Kaliurang, Heru Suparwoko, mengatakan Sabtu malam lalu memang sempat terjadi goncangan yang cukup kuat akibat gempa-gempa yang terjadi di perut Merapi. ”Masyarakat sekitar kawasan ini sempat berdatangan ke pos kami ini untuk menanyakan apa yang terjadi. Tapi setelah dijelaskan bahwa getaran-getaran tersebut memang berkaitan dengan gempa-gempa di tubuh Merapi, mereka menjadi tenang kembali,” katanya.
Heru mengatakan memang dari pengamatan di Pos Pemantauan Merapi di Kaliurang, terlihat adanya peningkatan aktivitas di tubuh Merapi.”Pada hari Sabtu (23/10) posnya mencatat telah mencatat telah terjadi enam kali gempa vulkanik dalam, 74 kali gempa vulkanik kedangkal, 525 kali gempa multivase, dan 183 kejadian guguran,” paparnya.
Walaupun saat ini status Merapi ditingkatkan menjadi Siaga namun demikian hingga saat ini belum membentuk kubah. “Pada tahun 2006 saat merapi statusnya siaga telah membentuk kubah dan kawah, namun pada tahun 2010 ini dengan status siaga Merapi juga belum membentuk kubah atau kawah,” katanya, Minggu, 24 Oktober 2010
Dengan kondisi status siaga kawah dan titik api belum berlangsung maka belum bisa dipastikan apakah Merapi akan meletus secara eksplosif atau meletus seperti kejadian tahun 2006 lalu, dengan hanya mengeluarkan awan panas.
“Dengan belum dapat dipastikan Merapi meletus secara eksplosif atau hanya mengeluarkan awan panas, maka masyarakat harus lebih mewaspadainya,” terangnya
Untuk kejadian Merapi akan meletus secara eksplosif tanda-tandanya adalah terjadi pengembungan badan Merapi di semua sisinya.Namun demikian pengembungan Merapi hanya terjadi di bagian Selatan salah satu teraktif di dunia itu.
Lebih lanjut Surono menyatakan Merapi pernah meletus explosif pada erupsi tahun 1930-1931, dengan memuntahkan isi perutnya dan juga menebarkan awan panas. “Yang pasti berdasarkan data yang ada kejadian-kejadian gempa yang terjadi saat ini lebih tinggi daripada yang terjadi pada tahun 2006,”pungkasnya.
Petugas di Pos Pemantauan Kaliurang, Heru Suparwoko, mengatakan Sabtu malam lalu memang sempat terjadi goncangan yang cukup kuat akibat gempa-gempa yang terjadi di perut Merapi. ”Masyarakat sekitar kawasan ini sempat berdatangan ke pos kami ini untuk menanyakan apa yang terjadi. Tapi setelah dijelaskan bahwa getaran-getaran tersebut memang berkaitan dengan gempa-gempa di tubuh Merapi, mereka menjadi tenang kembali,” katanya.
Heru mengatakan memang dari pengamatan di Pos Pemantauan Merapi di Kaliurang, terlihat adanya peningkatan aktivitas di tubuh Merapi.”Pada hari Sabtu (23/10) posnya mencatat telah mencatat telah terjadi enam kali gempa vulkanik dalam, 74 kali gempa vulkanik kedangkal, 525 kali gempa multivase, dan 183 kejadian guguran,” paparnya.
Sempat dihadang oleh kasus Trisakti dan dugaan pelanggaran HAM, Komjen (Pol) Timur Pradopo resmi dilantik menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD). Pelantikan dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Negara, Jakarta, Jumat (22/10) petang.
Selain dilantik, pria asal Jombang Jawa Timur itu juga mengucap sumpah. Timur dilantik berdasar keputusan Presiden No.69/Polri/2010.
Timur bersumpah, tidak akan menerima hadiah atau pemberian apa pun terkait dengan jabatannya.
"Saya akan tetap setia kepada undang-undang dasar (UUD) dan memelihara segala peraturan yang berlaku bagi negara Republik Indonesia," tegas Timur.
Pria berkumis itu juga bersumpah akan menjunjung tinggi tribrata dan catur prasertya, sumpah setia Polri.
Setelah prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah, Presiden SBY memberi ucapan selamat. Dia diiringi ibu negara Hj Ani Yudhoyono, Wapres Boediono beserta Herawati. Turut memberi selamat, antara lain Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, dan Menko Kesra Agung Laksono, Ketua MPR Taufik Keimas, Ketua DPR RI Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Gusman,
Ucapan selamat juga diberikan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, Menlu Marty Natalegawa, Plt Jaksa Agung Darmono, Kepala BIN Susanto, Seskab Dipo Alam, serta para menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II.
Selain dilantik, pria asal Jombang Jawa Timur itu juga mengucap sumpah. Timur dilantik berdasar keputusan Presiden No.69/Polri/2010.
Timur bersumpah, tidak akan menerima hadiah atau pemberian apa pun terkait dengan jabatannya.
"Saya akan tetap setia kepada undang-undang dasar (UUD) dan memelihara segala peraturan yang berlaku bagi negara Republik Indonesia," tegas Timur.
Pria berkumis itu juga bersumpah akan menjunjung tinggi tribrata dan catur prasertya, sumpah setia Polri.
Setelah prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah, Presiden SBY memberi ucapan selamat. Dia diiringi ibu negara Hj Ani Yudhoyono, Wapres Boediono beserta Herawati. Turut memberi selamat, antara lain Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, dan Menko Kesra Agung Laksono, Ketua MPR Taufik Keimas, Ketua DPR RI Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Gusman,
Ucapan selamat juga diberikan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, Menlu Marty Natalegawa, Plt Jaksa Agung Darmono, Kepala BIN Susanto, Seskab Dipo Alam, serta para menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II.
Marisol Valles Garcia, menjadi kepala polisi termuda. Di usianya yang baru menginjak 20 tahun, mahasiswi ini resmi dilantik menjadi kepala polisi di suatu kota kecil di negara bagian Chihuahua, Meksiko.
Keinginan Garcia menjadi polisi dilatarbelakangi karena dia sudah lelah dirundung ketakutan dari teror para kriminal yang berkeliaran di kotanya, Praxedis G. Guerrero, sebuah kota berpenduduk tidak sampai sembilan ribu jiwa. Praxedis kondang sebagai wilayah kekuasaan para mafia.
Kota Praxedis ini sering menjadi arena pertempuran dua kartel obat bius, Juarez dan Sinaloa. Mereka telah membunuh pejabat polisi dan walikota sebelumnya. Namun, Garcia memberanikan diri menduduki posisi "neraka" itu.
Sebagai Kepala Polisi, Valles membawahi 12 personel polisi. Langkah pertama Garcia memerintahkan mereka pergi mengecek rumah-rumah dan mencari elemen kriminal yang pekan lalu membunuh delapan orang. Garcia menjadi kepala polisi di Kota Praxedis.
MASA-masa penting dalam kehidupan anak sering terbaikan, padahal masa itu sangat penting bagi perkembangan kehidupan si anak. Tapi ingat, bahwa setiap anak adalah individu unik alias berbeda sehingga punya masa dan kemampuan dan karakter yang berbeda.
1. Boks bayi
Saat bayi menginjak usia 3 bulan, tidurkan dia di dalam boksnya dan jangan di tempat tidur Anda. Soalnya, semakin bertambah usia anak, semakin susah bagi Anda untuk membiasakan dia tidur sendiri.
Menginjak usia 2 tahun, pindahkan anak dari boks bayi ke tempat tidur. Anak-anak mengingat tinggi badan anak sudah bertambah sehingga risiko melompati pagar boks semakin tinggi. Untuk menghindari jatuh, sebaiknya sediakan tempat tidur anak-anak.
2. Mainan untuk menenangkan bayi
Pada saat bayi berusia 2 sampai 3 bulan, sebaiknya mainan untuk membuat bayi tenang jangan diletakkan di tempat yang bisa dijangkau oleh bayi. Di usia 3 atau 4 bulan, bayi suka memasukkan benda ke dalam mulutnya. Oleh karena itu, sebaiknya mainan tersebut disingkirkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
3. Mengenalkan huruf, angka, bentuk, dan warna
Anda dapat mulai mengajarkan huruf-huruf, angka, warna, dan bentuk saat bayi berusia 6 bulan. Walaupun pemahaman mereka membutuhkan waktu yang tidak sebentar, tidak ada salahnya memperkenalkan konsep-konsep tersebut kepada anak-anak sejak dini.
Ciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Gunakan buku-buku yang berisi gambar-gambar menarik, contoh-contoh nyata seperti menyanyi, membaca buku, dan lainnya.
4. Biarkan bermain dengan sesama bayi.
Bayi-bayi lebih tertarik dengan sesama bayi daripada dengan orang dewasa. Pada usia 2 sampai 3 bulan, mereka saling memandang dan memperhatikan. Di umur 9 sampai 12 bulan, mereka saling memberikan dan bertukar mainan dan saling meniru. Untuk menghindari pertengkaran dan demi menciptakan suasana yang menyenangkan, sediakan dua macam mainan yang sama.
5. Binatang piaraan
Usahakan untuk tidak memelihara binatang sampai anak berusia 2 tahun. Anak usia 2 tahun sudah memperlihatkan rasa tertarik saat melihat ikan di akuarium dan biasanya mereka ingin memegang ikan yang ada di dalam akuarium tersebut.
Untuk binatang piaraan seperti kucing sebaiknya tunggu sampai anak-anak berusia 3 atau 4. Anak pada usia ini belum dapat diberi tanggung jawab untuk mengurus binatang seperti memberi makanan. Hal ini baru dapat dilakukan saat mereka berusia paling tidak 7 atau 8 tahun atau bahkan lebih tua dari itu dan tentu saja tetap perlu diawasi.
6. Tempat penitipan
Sebaiknya Anda menitipkan anak pada tempat penitipan atau memasukkannya ke kelompok bermain saat usianya menginjak 3 tahun. Bagaimanapun juga, Anda perlu mempertimbangkan faktor-faktor kemandirian, temperamen, dan sosialisasi anak dengan teman sebayanya.
7. Melakukan tugas
Anda dapat mulai mengajarkan tugas sehari-hari sejak anak berusia 18 bulan. Membereskan mainan, meletakkan pakaian kotor di keranjang pakaian kotor atau meletakkan serbet di meja makan merupakan permulaan yang baik untuk diajarkan kepada anak-anak.
Pada awalnya mereka memerlukan bantuan Anda, tetapi lama-kelamaan dapat melakukannya sendiri dan tanpa Anda sadari ternyata si kecil dapat melakukan lebih dari yang diajarkan.
Bila usianya bertambah, tambahkan juga tugas yang dapat diajarkan kepada mereka seperti menyiram tanaman, membersihkan sesuatu yang tumpah, membereskan tempat tidur, dan membawa piring-piring plastik ke tempat cuci piring.
8. Kehadiran adik
Jelaskan pada anak mengenai bayi yang Anda kandung pada trimester kedua dari kehamilan karena pada saat ini kandungan mulai tampak dan kemungkinan keguguran telah berlalu.
Ingat, Anak-anak sangat konkret. Jadi, berapa pun usia mereka pastikan untuk memberitahukan kepada mereka apa peran dan tugas yang dapat mereka lakukan pada saat kelahiran adiknya. Anda juga dapat mengajaknya saat melakukan USG sehingga memberi masukan kepadanya untuk memahami kehamilan.
9. Gigi
Sebaiknya bawa bayi ke dokter gigi sekitar 6 bulan sesudah gigi pertamanya keluar atau tidak melewati ulang tahunnya yang pertama. Disarankan anak-anak ke dokter gigi pada usia 3 tahun atau bila diperlukan sebelum 3 tahun jika ada masalah dengan giginya. Carilah dokter gigi spesialis anak atau dokter gigi yang telaten dan bersikap ramah pada anak sehingga si kecil tak merasa takut.
10. Perosotan
Anda dapat membiarkan anak bermain perosotan tanpa dipegang pada usia 15 sampai 18 bulan. Begitu ia dapat berjalan dengan baik, dia mampu mengontrol tubuhnya. Anak usia ini sudah mampu, kok, menjaga keseimbangan tubuhnya ketika meluncur dan “mendarat” di bawah dengan aman.
11. Ayunan
Tiga sampai enam bulan sesudah dia dapat berjalan, Anda dapat membawanya bermain ayunan untuk anak-anak yang lebih besar. Begitu seorang anak sudah dapat berjalan dengan baik, mereka mampu menjaga keseimbangan tubuhnya dengan baik.
Artinya, mereka dapat menyesuaikan tegangan lengan mereka untuk menjaga keseimbangan dan mengontrolnya. Pastikan posisi ayunan dekat dengan tanah dan dorong dengan pelan untuk menghindari kecelakaan.
12. Mainan beroda
Anda juga sudah dapat membelikan anak mainan yang bisa dikendarai seperti mobil-mobilan atau sepeda-sepedaan. Sebagian anak ada yang sudah dapat mengatur kaki mereka untuk mengayuh ke depan dan ke belakang; sementara sebagian lagi masih memerlukan bantuan kita untuk mendorongnya.
Pada usia 18 bulan, Anda sudah dapat membelikannya sepeda roda tiga. Walaupun dia belum terlalu bisa mengatur gerakan mengayuh, anak tetap dapat menikmati mainannya sambil memegang pegangannya.
13. Gelas hirup
Pada usia 18 bulan hentikan pemakaian gelas hirup/bercorong. Pada usia tersebut anak sudah harus dapat menggunakan cangkir/gelas untuk minum kecuali di dalam kendaraan atau di tempat bermain. Biasakan anak minum di gelas. Untuk mengantisipasi air yang tumpah, sediakan tisu/lap atau ajari ia minum dengan menggunakan sedotan.
14. Badut
Biasanya anak-anak di bawah 3 atau 4 tahun takut dengan badut. Namun ada juga yang tidak takut. Anda dapat mengetahui hal ini dari reaksi mereka ketika melihat badut. Bila mereka biasa-biasa saja, berarti tidak masalah tetapi bila mereka takut dan berteriak, Anda dapat membawanya mendekati si badut di tahun berikutnya.
15. Bepergian tanpa anak
Anda dapat bepergian tanpa anak pada saat bayi berusia di bawah 5 bulan. Pada usia 5 bulan ke bawah, bayi tidak/belum merasakan kehilangan Anda. Dalam beberapa hal, bayi lebih dapat berpisah daripada anak balita yang sudah lebih mengenal Anda.
Semakin Anda dekat dengan anak, semakin susah mereka ditinggalkan. Jadi, bila sejak dini Anda membiasakan pergi tanpa anak atau membiasakan anak dititipkan pada seseorang yang Anda percaya untuk mengurusnya, di usianya yang lebih tua semakin mudah bagi Anda dan dia untuk tidak selalu bersama-sama. Lagipula, Anda dan pasangan sesekali berhak untuk menikmati waktu hanya berduaan.
16. Meniru
Anak-anak di usia 3 tahun senang meniru apa yang dilakukan oleh orang dewasa, bersikap seperti orang dewasa, dan membuat senang orang dewasa. Jadi, kebiasaan yang Anda lakukan di depan anak biasanya akan ditiru si kecil. Misalnya, menggendong adik.
Biarkan kakak sulung menggendong adiknya bila menurut Anda tidak bahaya. Jelas sekali anak-anak memerlukan kekuatan tertentu, koordinasi, dan tuntunan untuk menggendong adiknya. Sejauh dia selalu diawasi – duduk di sebelah orang tuanya atau orang dewasa lain – Anda tidak perlu khawatir.
DUA mantan Presiden Republik Indonesia, yakni HM Soeharto dan Abdurrahman Wahid, diusulkan mendapat gelar pahlawan nasional oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos).
Pak Harto dan Gus Dur bersama delapan tokoh lainnya dinyatakan lolos verifikasi pengusulan nama calon pahlawan nasional. Namun, usulan atas keduanya ditanggapi secara beragam.
Wakil Koordinator Kontras Haris Azhar menilai, kendati keduanya pernah memimpin negara, rekam jejak mereka sangat berbeda.
"Ketika Pak Harto berkuasa, banyak sekali kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terjadi seperti kasus orang hilang, kasus Trisakti, kasus Mei 1998 yang rusuh. Kasus-kasus itu sudah menghilangkan banyak jiwa dan merampas HAM banyak orang," kata Haris, kemarin.
Untuk Gus Dur, menurutnya, tanpa menjadi pemimpin negara pun kontribusi mantan Ketua Umum PBNU itu bagi negara dan rakyat sudah sangat besar. "Sebelum jadi presiden, Gus Dur telah berkontribusi banyak ke negara dan rakyat, baik dalam hal pluralisme maupun demokrasi."
Karena itu, ia menilai Gus Dur pantas meraih gelar sebagai pahlawan nasional.
Pemerintah melalui Kemensos telah mengajukan sejumlah nama untuk diusulkan sebagai pahlawan nasional. Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengatakan ada 18 nama yang diusulkan masyarakat sebagai pahlawan nasional.
Dari jumlah tersebut, setelah diverifikasi, didapat 10 nama, di antaranya mantan Gubernur DKI Ali Sadikin serta Pak Harto dan Gus Dur. "Jadi, nama-nama ini baru lolos di tingkat seleksi Kemensos. Masyarakat memang berhak mengajukan nama-nama calon pahlawan," ungkap Dipo, kemarin.
Menurut dia, belum tentu semua tokoh yang diajukan akan langsung menjadi pahlawan nasional. Nama-nama itu akan dibawa ke Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa yang dipimpin Menko Polhukam. "Baru kemudian diajukan kepada Bapak Presiden dan belum tentu diterima," ujar Dipo.
Pak Harto dan Gus Dur bersama delapan tokoh lainnya dinyatakan lolos verifikasi pengusulan nama calon pahlawan nasional. Namun, usulan atas keduanya ditanggapi secara beragam.
Wakil Koordinator Kontras Haris Azhar menilai, kendati keduanya pernah memimpin negara, rekam jejak mereka sangat berbeda.
"Ketika Pak Harto berkuasa, banyak sekali kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terjadi seperti kasus orang hilang, kasus Trisakti, kasus Mei 1998 yang rusuh. Kasus-kasus itu sudah menghilangkan banyak jiwa dan merampas HAM banyak orang," kata Haris, kemarin.
Untuk Gus Dur, menurutnya, tanpa menjadi pemimpin negara pun kontribusi mantan Ketua Umum PBNU itu bagi negara dan rakyat sudah sangat besar. "Sebelum jadi presiden, Gus Dur telah berkontribusi banyak ke negara dan rakyat, baik dalam hal pluralisme maupun demokrasi."
Karena itu, ia menilai Gus Dur pantas meraih gelar sebagai pahlawan nasional.
Pemerintah melalui Kemensos telah mengajukan sejumlah nama untuk diusulkan sebagai pahlawan nasional. Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengatakan ada 18 nama yang diusulkan masyarakat sebagai pahlawan nasional.
Dari jumlah tersebut, setelah diverifikasi, didapat 10 nama, di antaranya mantan Gubernur DKI Ali Sadikin serta Pak Harto dan Gus Dur. "Jadi, nama-nama ini baru lolos di tingkat seleksi Kemensos. Masyarakat memang berhak mengajukan nama-nama calon pahlawan," ungkap Dipo, kemarin.
Menurut dia, belum tentu semua tokoh yang diajukan akan langsung menjadi pahlawan nasional. Nama-nama itu akan dibawa ke Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa yang dipimpin Menko Polhukam. "Baru kemudian diajukan kepada Bapak Presiden dan belum tentu diterima," ujar Dipo.
Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengatakan, Kementerian Sosial akan mengajukan 10 nama tokoh yang telah diseleksi untuk memperoleh gelar pahlawan nasional kepada Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa. Salah satunya adalah bekas Presiden Abdurrahman Wahid dari Jawa Timur.
Sembilan tokoh lainnya masing-masing mantan Gubernur DKI Ali Sadikin dari Jawa Barat, Habib Sayid Al Jufrie dari Sulawesi Tengah, mantan Presiden Soeharto dari Jawa Tengah, Andi Depu dari Sulawesi Barat, Johanes Leimena dari Maluku, Abraham Dimara dari Papua, Andi Makkasau dari Sulawesi Selatan, Pakubuwono X dari Jawa Tengah, dan Sanusi dari Jawa Barat.
Menurut Dipo, nama mereka disaring dari berbagai usulan masyarakat dan dari berbagai pihak, kemudian mengerucut menjadi 18 dan kini menjadi 10 nama untuk diajukan ke Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa yang dipimpin Menko Polhukkam.
Dipo menambahkan, proses pencalonan belum selesai, sebab nanti Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa yang dipimpin Menko Polhukkam akan menyaring lebih lanjut nama-nama tersebut.
"Dewan Gelar dengan berbagai kriteria yang mereka punyai dan juga data serta mempertimbangkan berbagai aspek, baik manfaat maupun mudharat (ruginya) akan memilih untuk diajukan ke Presiden," katanya.
Dipo mengatakan, bisa saja semua yang diajukan lolos, namun bisa pula hanya sebagian saja yang akan diajukan kepada Presiden. Presiden pula yang nanti memilih para calon yang diajukan oleh Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa.
Ia mengatakan, pengajuan nama-nama pahlawan nasional merupakan hak masyarakat. Pemerintah dalam hal ini memfasilitasi sekaligus melakukan penyaringan dan verifikasi.
"Pemerintah melihat semua manfaat dan `mudharatnya`, pro dan kontranya. Dalam penilaian berlaku sistem yang netral, objektif dan juga proporsional terhadap semua nama yang diajukan. Dan nama-nama ini merupakan usulan masyarakat, bukan pemerintah," katanya.
Sembilan tokoh lainnya masing-masing mantan Gubernur DKI Ali Sadikin dari Jawa Barat, Habib Sayid Al Jufrie dari Sulawesi Tengah, mantan Presiden Soeharto dari Jawa Tengah, Andi Depu dari Sulawesi Barat, Johanes Leimena dari Maluku, Abraham Dimara dari Papua, Andi Makkasau dari Sulawesi Selatan, Pakubuwono X dari Jawa Tengah, dan Sanusi dari Jawa Barat.
Menurut Dipo, nama mereka disaring dari berbagai usulan masyarakat dan dari berbagai pihak, kemudian mengerucut menjadi 18 dan kini menjadi 10 nama untuk diajukan ke Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa yang dipimpin Menko Polhukkam.
Dipo menambahkan, proses pencalonan belum selesai, sebab nanti Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa yang dipimpin Menko Polhukkam akan menyaring lebih lanjut nama-nama tersebut.
"Dewan Gelar dengan berbagai kriteria yang mereka punyai dan juga data serta mempertimbangkan berbagai aspek, baik manfaat maupun mudharat (ruginya) akan memilih untuk diajukan ke Presiden," katanya.
Dipo mengatakan, bisa saja semua yang diajukan lolos, namun bisa pula hanya sebagian saja yang akan diajukan kepada Presiden. Presiden pula yang nanti memilih para calon yang diajukan oleh Dewan Gelar, Tanda Kehormatan, dan Tanda Jasa.
Ia mengatakan, pengajuan nama-nama pahlawan nasional merupakan hak masyarakat. Pemerintah dalam hal ini memfasilitasi sekaligus melakukan penyaringan dan verifikasi.
"Pemerintah melihat semua manfaat dan `mudharatnya`, pro dan kontranya. Dalam penilaian berlaku sistem yang netral, objektif dan juga proporsional terhadap semua nama yang diajukan. Dan nama-nama ini merupakan usulan masyarakat, bukan pemerintah," katanya.
Kapan terakhir kali Anda merasa percaya diri dan cantik karena aset yang Anda miliki? Aset disini adalah kecantikan secara fisik, kepribadian, kecerdasan, dan keutuhan diri Anda. Menurut penelitian, puncak perempuan merasa ia paling cantik adalah ketika ia berusia 31 tahun. Sebuah saluran televisi di Inggris melakukan sebuah polling yang melibatkan sekitar 2000 perempuan. Polling ini menanyakan kepada para partisipan mengenai feminitas dan kecantikan seorang perempuan.
Poliing ini menyatakan, perempuan berada pada puncak kecantikannya ketika ia berusia 31 tahun. Menurut para responden, para wanita yang berada pada usia tersebut, umumnya lebih cantik ketimbang perempuan berusia 19 tahun. Sebanyak 70 persen dari responden polling mengatakan, bahwa kecantikan adalah kepercayaan diri. Sebanyak 67 persen melaporkan bahwa penampilan fisik adalah faktor terbesar untuk menentukan seberapa cantik seorang perempuan.
Sementara 47 persennya mengatakan bahwa gaya seorang wanita adalah kunci untuk seseorang mendapatkan cap menari. Sue Leeson, direktur dari saluran televisi tersebut mengatakan bahwa kecantikan seutuhnya lebih dari wajah cantik, tetapi kombinasi dari rasa percaya diri, gaya, dan kepribadian.
Hasil ini justru kebalikan dari kepercayaan yang mengatakan bahwa wanita berada pada puncak kecantikkannya ketika ia masih remaja. Umumnya, di usia 31, wanita merasa lebih percaya diri ketimbang ketika ia masih berusia 20-an. Di usia ini, para wanita sudah memiliki banyak pengalaman, memiliki persepsi diri yang kuat, dan memiliki hubungan yang kuat dengan orang lain.
Poliing ini menyatakan, perempuan berada pada puncak kecantikannya ketika ia berusia 31 tahun. Menurut para responden, para wanita yang berada pada usia tersebut, umumnya lebih cantik ketimbang perempuan berusia 19 tahun. Sebanyak 70 persen dari responden polling mengatakan, bahwa kecantikan adalah kepercayaan diri. Sebanyak 67 persen melaporkan bahwa penampilan fisik adalah faktor terbesar untuk menentukan seberapa cantik seorang perempuan.
Sementara 47 persennya mengatakan bahwa gaya seorang wanita adalah kunci untuk seseorang mendapatkan cap menari. Sue Leeson, direktur dari saluran televisi tersebut mengatakan bahwa kecantikan seutuhnya lebih dari wajah cantik, tetapi kombinasi dari rasa percaya diri, gaya, dan kepribadian.
Hasil ini justru kebalikan dari kepercayaan yang mengatakan bahwa wanita berada pada puncak kecantikkannya ketika ia masih remaja. Umumnya, di usia 31, wanita merasa lebih percaya diri ketimbang ketika ia masih berusia 20-an. Di usia ini, para wanita sudah memiliki banyak pengalaman, memiliki persepsi diri yang kuat, dan memiliki hubungan yang kuat dengan orang lain.
Banyak mitos-mitos yang beredar seputar kehamilan membuat banyak wanita yang sedang berbadan dua takut untuk bertindak. Berikut ini adalah mitos-mitos yang biasanya beredar di kalangan wanita:
1. Stress yang diderita wanita hamil berakibat buruk bagi perkembangan janin
Sebuah Penelitian menemukan bahwa wanita yang mengalami stress selama kehamilan memiliki anak dengan gerak motorik yang baik dan perkembangan mental yang cepat.
2. Wanita hamil tidak diperbolehkan berolahraga
Olahraga yang dilakukan wanita hamil akan berefek baik bagi tubuhnya. Olahraga akan mempermudah proses persalinan dan mencerdaskan otak janin.
3. Wanita hamil wajib menhindari makanan laut untuk mencegah janin tercemar merkuri
Makanan laut yang bebas bebas pencemaran kaya akan omega 3 dan asam lemak yang baik bagi perkembangan otak janin. Wanita hamil yang secara teratur mengkonsumsi makanan laut akan memiliki anak yang memiliki IQ tinggi dan keterampilan motorik yang baik.
4. Wanita hamil dilarang makan makanan yang terlalu manis, seperti coklat dan permen
Sebuah penelitian baru menemukan bahwa wanita hamil yang mengkonsumsi coklat setiap harinya selama masa kehamilan memiliki bayi dengan kondisi mental yang baik. Penelitian lainnya menemukan, wanita hamil yang makan coklat selama trisemester tiga kehamilan memiliki resiko lebih rendah terserang pre-eklamsia.
Pre-eklamsia adalah keadaan dimana tekanan darah meningkat selama masa kehamilan. Preeklamsia dapat membuat plasenta tidak mendapatkan darah dalam jumlah yang cukup. Bila plasenta tidak mendapatkan cukup darah, maka janin tidak akan mendapatkan cukup oksigen dan makanan. Ini dapat mengakibatkan kelahiran dengan berat badan rendah.
1. Stress yang diderita wanita hamil berakibat buruk bagi perkembangan janin
Sebuah Penelitian menemukan bahwa wanita yang mengalami stress selama kehamilan memiliki anak dengan gerak motorik yang baik dan perkembangan mental yang cepat.
2. Wanita hamil tidak diperbolehkan berolahraga
Olahraga yang dilakukan wanita hamil akan berefek baik bagi tubuhnya. Olahraga akan mempermudah proses persalinan dan mencerdaskan otak janin.
3. Wanita hamil wajib menhindari makanan laut untuk mencegah janin tercemar merkuri
Makanan laut yang bebas bebas pencemaran kaya akan omega 3 dan asam lemak yang baik bagi perkembangan otak janin. Wanita hamil yang secara teratur mengkonsumsi makanan laut akan memiliki anak yang memiliki IQ tinggi dan keterampilan motorik yang baik.
4. Wanita hamil dilarang makan makanan yang terlalu manis, seperti coklat dan permen
Sebuah penelitian baru menemukan bahwa wanita hamil yang mengkonsumsi coklat setiap harinya selama masa kehamilan memiliki bayi dengan kondisi mental yang baik. Penelitian lainnya menemukan, wanita hamil yang makan coklat selama trisemester tiga kehamilan memiliki resiko lebih rendah terserang pre-eklamsia.
Pre-eklamsia adalah keadaan dimana tekanan darah meningkat selama masa kehamilan. Preeklamsia dapat membuat plasenta tidak mendapatkan darah dalam jumlah yang cukup. Bila plasenta tidak mendapatkan cukup darah, maka janin tidak akan mendapatkan cukup oksigen dan makanan. Ini dapat mengakibatkan kelahiran dengan berat badan rendah.